Umroh - Haji - Wisata

“Panggilan Haji dan Umroh Sudah Tertanam Sejak Zaman Nabi Ibrahm AS”

Kategori : Artikel, Info Umroh, Umrah, Haji, Ditulis pada : 04 Juli 2025, 16:44:55

photo_2025-07-04_16-46-37.jpg

Tahukah kita bahwa panggilan untuk berhaji dan berumroh bukanlah hal baru? Bahkan jauh sebelum kita dilahirkan, seruan itu sudah dikumandangkan sejak zaman Nabi Ibrahim AS. Saat beliau membangun Ka'bah bersama putranya, Nabi Ismail AS, Allah memerintahkannya untuk menyerukan panggilan haji ke seluruh penjuru bumi.

"Dan serulah manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki dan mengendarai unta yang kurus, mereka datang dari segenap penjuru yang jauh."
(QS. Al-Hajj: 27)


Seruan itu masih bergema hingga hari ini. Bahkan jika kita belum memiliki kemampuan secara fisik atau finansial untuk berangkat, sesungguhnya hati kita sudah dipanggil. Kita adalah bagian dari umat yang dipanggil oleh Allah — kita hanya perlu menyambutnya dengan kesiapan iman, usaha, dan doa.

Kenapa Harus Merespons Panggilan Itu?

  • Karena itu panggilan Allah langsung.

  • Karena pahala haji mabrur adalah surga.

  • Karena saat kita niatkan dengan sungguh-sungguh, Allah akan bukakan jalan

 

Motivasi untuk Kita Semua:

Berhaji dan berumroh bukan hanya untuk mereka yang sudah kaya. Itu untuk siapa saja yang menyambut panggilan itu dengan hati ikhlas. Banyak kisah mereka yang sederhana, namun karena niatnya kuat dan doanya tulus, Allah bukakan jalan-Nya secara tak terduga.

“Ketika kita mengatakan ‘Saya belum mampu’, pastikan itu bukan alasan, tetapi doa agar Allah memampukan.”

"Jangan menunggu kaya untuk berhaji, tapi berdoalah agar Allah yang Maha Kaya memanggilmu ke rumah-Nya."

"Ketika Allah sudah memanggil, tidak ada yang bisa menghalangi, kecuali diri kita sendiri."

Cari Blog

10 Blog Terbaru

10 Blog Terpopuler

Kategori Blog

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id